contoh kalimat on fire with

• He set the car on fire with her in it?
  Dia mengatur agar mobil terbakar saat dia didalamnya?
• Their brain is on fire with yet.
  Otak mereka menyala dengan "masih belum".
• On fire with their faith!
  Untuk Deus! Dibakar dengan iman mereka.
• I know she may end up dying, lighting herself on fire with a lit cigarette,
  Aku tahu dia mungkin bisa tewas, membakar dirinya sendiri dengan rokok yang menyala,
• You can set yourself on fire with anger or you can focus on what you can control.
  Begini, kau bisa.. mengamuk atau berfokus pada hal yang bisa kau kendalikan.
• Never happened. You get that we're talking about a building on fire with kids trapped inside?
  tidak pernah ada kita sedang membicarakan bangunan yang terbakar dengan anak-anak terjebak didalamnya ?
• She put a soufflé on the table last night-- perfectly good casserole-- and lit it on fire with a kitchen match.
  Dia meletakkan souffle di meja makan semalam-- casserole yang sangat enak-- dan panaskan dengan kompor di dapur.
• Instead, Holmes killed Pitezel by knocking him unconscious with chloroform and setting his body on fire with the use of benzene.
  Holmes malah membunuh Pitezel dengan menjatuhkannya tak sadarkan diri dengan kloroform dan membakar tubuhnya dengan menggunakan benzene.
• The 718 set this place on fire with their off-the-chain routines, and at the end of this season, you're going to see them perform against the last crew standing.
  718 memanaskan tempat ini dengan gaya mereka. Dan pada akhir musim ini, Kalian akan lihat penampilan mereka
• At the same time, the Bolt lookalike panics during the show's filming and accidentally knocks over some flaming torches, setting the sound stage on fire with Penny trapped inside.
  Pada saat yang sama, anjing mirip Bolt sangat panik selama syuting dan tidak sengaja menabrak beberapa obor, menimbulkan kebakaran dan Penny terperangkap.
• During the Second Punic War (218 - 202 BC), the Greek scientist Archimedes is said to have repelled the attacking Roman ships by setting them on fire with a "burning glass" that may have been an array of mirrors.
  Selama Perang Punic Kedua (218–202 SM), ilmuwan Yunani, Archimedes, disebut telah menolak menyerang kapal Romawi dengan meletakkan mereka pada api dengan "kaca pembakaran" yang mungkin berbentuk cermin yang disusun sedemikian rupa.